Pengertian Instrumen Pasar Modal Beserta Peran, Manfaat, Fungsi, Jenis-Jenisnya Terlengkap

Pengertian Instrumen Pasar Modal Beserta Peran, Manfaat, Fungsi, Jenis-Jenisnya Terlengkap - Pasar Modal atau Capital Market yaitu pasar untuk aneka macam macam jenis instrumen keuangan jangka panjang yang sanggup diperjualbelikan baik dalam bentuk utang, saham atau ekuitas, instrumen derivatif maupun instrumen lainnya.
Pengertian Instrumen Pasar Modal Beserta Peran Pengertian Instrumen Pasar Modal Beserta Peran, Manfaat, Fungsi, Jenis-Jenisnya Terlengkap

Pengertian Pasar Modal Menurut Para Ahli
Darmadji dan Fakhruddin (2006:1)

Menurut Darmadji dan Fakhruddin, Pasar modal yaitu sarana pendanaan bagi perusahaan maupun institusi lain (misalnya pemerintah) dan sarana bagi kegiatan berinvestasi.

Situmorang (2008:3)

Menurut Situmorang, Pasar modal yaitu perdagangan instrumen keuangan (sekuritas) jangka panjang, baik dalam bentuk modal sendiri (stocks) maupun utang (bonds), baik yang diterbitkan oleh pemerintah maupun oleh perusahaan swasta.

Sunariyah (2006:4)

Menurut Sunariyah, Pasar Modal yaitu suatu pasar (tempat berupa gedung) yang di siapkan guna memperdagangkan saham-saham, obligasi-obligasi, dan jenis surat berharga lainnya dengan menggunakan jasa para mediator pedagang efek.

Husnan (2003:3)
Menurut Husnan, Pasar Modal yaitu pasar untuk aneka macam instrumen keuangan (sekuritas) jangka panjang yang sanggup diperjualbelikan, baik dalam bentuk utang maupun modal sendiri. Baik itu diterbitkan oleh pemerintah, public authorities, maupun perusahaan swasta.

Undang-Undang  No. 8 tahun 1995 Tentang Pasar Modal Pasal 1 butir 13

Menurut Undang-undang Nomor 8 tahun 1995 perihal Pasar Modal Pasal 1 butir 13, Pasar Modal yaitu kegiatan yang bersangkutan dengan penawaran umum dan perdagangan efek, perusahaan publik yang berkaitan dengan imbas yang diterbitkannya, serta forum dan potensi yang berkaitan dengan efek.

Suad Husnan (2001)
Menurut Suad Husnan, Pasar modal sanggup didefinisikan sebagai pasar untuk instrumen keuangan (atau sekuritas) jangka panjang yang sanggup diperjualbelikan, baik dalam bentuk hutang ataupun modal sendiri, baik yang diterbitkan oleh pemerintah, public authorities, maupun perusahaan swasta.

Eduardus Tandelilin (2001)
Menurut Eduardus Tandelilin, Terdapat 3 definisi pasar modal, diantaranya:
Dalam arti luas, Pasar Modal yaitu sistem keuangan yang terorganisir, termasuk bank-bank komersial dan semua mediator dibidang keuangan, serta surat berharga.

Dalam arti menengah, Pasar Modal yaitu semua pasar yang terorganisasi dan lembaga-lembaga yang memperdagangkan warkat-warkat kredit (biasanya yang berjangka waktu lebih dari satu tahun) termasuk saham-saham, obligasi-obligasi, sumbangan berjangka hipotek, dan tabungan serta deposito berjangka.

Dalam arti sempit, Pasar Modal yaitu kawasan pasar terorganisasi yang memperdagangkan saham-saham dan obligasi-obligasi dengan menggunakan jasa dari makelar, komisioner dan para underwriter (penjamin).

Widoatmodjo (2012:15)
Menurut Widoatmodjo, Pasar modal merupakan pasar untuk aneka macam instrument keuangan jangka panjang yang sanggup diperjualbelikan, baik dalam bentuk utang ataupun modal sendiri.

Martalena dan Malinda (2011:2)

Menurut Martalena dan Malinda, Pasar Modal yaitu pasar untuk aneka macam instrument keuangan jangka panjang yang sanggup diperjualbelikan, baik surat utang (obligasi), ekuisi (saham), reksadana, instrument derivatif maupun instrument lainnya.

Irham (2011:34)
Menurut Irham, Pasar Modal yaitu sebuah pasar kawasan dana-dana modal menyerupai ekuitas dan utang diperdagangkan.

Fahmi & Hadi (2009:41)
Menurut Fahmi & Hadi, Pasar modal yaitu kawasan aneka macam pihak, khususnya perusahaan menjual saham (stock) dan obligasi (bond) dengan tujuan dari hasil penjualan tersebut nantinya akan dipergunakan sebagai perhiasan dana atau memperkuat modal perusahaan.

Peran Pasar Modal

Adapun tugas pasar modal terhadap perekonomian nasional antara lain:
  • Sebagai intermediasi atau forum mediator keuangan selain bank.
  • Memungkinkan pemodal berpartisipasi dalam kegiatan bisnis yang menguntungkan atau investasi.
  • Memungkinkan kegiatan bisnis mendapat dana dari pihak luar dalam rangka perluasan perjuangan atau ekspansi.
  • Memungkinkan kegiatan bisnis untuk memisahkan operasi bisnis dan ekonomi dari kegiatan keuangan .
  • Memungkinkan pemegang surat berharga mendapat likuiditas dengan menjual surat berharga yang dimiliki pada pihak lain.
  • Manfaat Pasar Modal
Adapun manfaat pasar modal berdasarkan Tjiptono (2006) yaitu:
  • Sebagai alokasi sumber dana secara optimal
  • Memberikan wahana investasi bagi inverstor dan memungkinkan upaya diversifikasi
  • Menyediakan indikator utama bagi tren perekonomian negara.
  • Alternatif investasi yang memperlihatkan potensi laba dengan risiko sanggup diperhitungkan melalui keterbukaan, likuiditas dan diservikasi investasi.
Fungsi Pasar Modal
Ada terdapat beberapa pendapat perihal fungsi pasar modal dari para jago diantaranya:

Menurut Tandelilin (2001:13), hakikatnya pasar modal mempunyai 2 fungsi utama yakni:
  • Lembaga mediator yang mengambarkan tugas penting dalam menunjang perekonomian alasannya yaitu pasar modal sanggup menghubungkan pihak yang memerlukan dana dengan pihak yang mempunyai dana lebih.
  • Mendorong terciptanya alokasi dana yang efisien alasannya yaitu dengan adanya pasar modal maka investor sanggup menentukan alternatif investasi yang memperlihatkan return yang optimal.
Menurut Sunariyah (2006:7), fungsi pasar modal di suatu negara yaitu:
  • Sebagai akomodasi melaksanakan interaksi antara pembeli dan penjual untuk menentukan harga saham atau surat berharga yang akan diperjual belikan.
  • Memberikan kesempatan pada para investor untuk menentukan hasil yang diharapkan.
  • Memberikan kesempatan pada para investor untuk menjual kembali saham atau surat berharga lainnya yang dimilikinya.
  • Memberikan kesempatan paa masyarakat untukberpartisipasi dalam perkembangan perekonomian.
  • Mengurangi biaya info dan transaksi surat berharga.
Menurut Rusdin (2008:2-3), Fungsi Pasar Modal, yaitu:
  • Sebagai wahana pengalokasian dana secara efisien
  • Sebagai alternatif investasi
  • Memungkinkan investor untuk mempunyai perusahaan yang sehat damn mempunyai prospek yang baik
  • Pelaksanaan administrasi perusahaan secara profesional dan transparan
  • Peningkatan acara ekonomi nasional
Jenis Pasar Modal
Terdapat beberapa macam jenis pasar modal yang dikemukakan oleh Sunariyah (2011:12),diantaranya:

Pasar Perdana (Primary Market)
Pada jenis pasar modal ini, penawaran salam oleh emiten dilakukan sebelum diperdagangkan di pasar sekunder
Pasar Sekunder (Secondary Market)
Pada jenis pasar modal ini, perdagangan saham yeng sudah melewati masa penawaran di pasar perdana. Saham pada pasar ini telah terjual sesudah penjualan di pasar perdana.
Pasar Ketiga (Third Market)
Jenis pasar modal ini meupakan kawasan perdagangan saham di luar bursa. Umumnya ini dikoordinir oleh Perserikatan Perdagangan Uang dan Efek dan diawasi serta dibina oleh forum keuangan.
Pasar Keempat (Fourth Market)
Jenis pasar modal ini merupakan bentuk perdagangan imbas antar pemegang saham atau proses pemindahan saham antar pemegang saham yang umumnya dalam nominal yang besar.Instrumen Pasar Modal
Instrumen pasar modal yaitu aneka macam imbas atau surat berharga yang umumnya diperjualbelikan di pasar modal. Tandelilin (2001:18), mengemukakan yang termasuk instrumen pasar modal yaitu:

Saham
Saham yaitu surat tanda bukti kepemilikan atasa aset perusahaan dan ini merupakan jenis sekuritas yang paling terkenal di pasar modal. Dengan saham, inverstor akan mendapat devidendan sanggup memanfaatkan fluktuasi dana saham dengan menjual saham tersebut (capital gain).

Obligasi
Obligasi yaitu akta kontrak antara investor dan perusahaan yang menyatakan bahwa investor sebagai pemegang obligasi sudah meminjamkan sejumlah uang pada emiten.

Reksadana
Reksadana yaitu akta yang menjelaskan pemiliknya menitipkan sejumlah dana pada perusahaan reksadana untuk dikelola manajer investasi profesional.

Instrumen derivatif
Ini metupakan sekuritas turunan dari sekuritas lain. Terdapat beberapa jenis instrumen derivatif ini diantaranya opsi, future, wara, dan right issue.

Demikianlah klarifikasi artikel yang berjudul tentang Pengertian Instrumen Pasar Modal Beserta Peran, Manfaat, Fungsi, Jenis-Jenisnya Terlengkap. Semoga sanggup bermanfaat
Sumber https://www.sekolahpendidikan.com
Buat lebih berguna, kongsi:

Trending Kini: