Pengertian Tesis Beserta Ciri, Tujuan, Jenis dan Karakteristik Tesis Terlengkap - Tesis yaitu sebuah pernyataan maupun teori yang dilandasi oleh banyak sekali macam argumen yang dinyatakan atau ditulis dalam bentuk karangan yang sengaja dibentuk untuk sanggup menuntaskan kegiatan pendidikan tertentu sehingga penulis patut dan berhak untuk mendapat gelar yang sesuai dengan disiplin ilmu yang ditekuni.
Lebih singkatnya, pengertian tesis yaitu suatu karya tulis ilmiah yang dibentuk guna mendapat gelar tertentu pada tingkat pendidikan perguruan tinggi tinggi. Tesis merupakan salah satu bukti yang menggambarkan tingkat kemampuan seseorang dalam suatu disiplin ilmu tertentu. Semakin baik kualitas tesis yang dibuat, maka akan semakin terbukti kemampuan orang yang menciptakan tesis tersebut dalam menguasai ilmu yang ditekuninya.
Ciri-Ciri Tesis
Karena tesis merupakan salah satu bentuk karya ilmiah, maka ciri-ciri karya ilmiah secara umum, yakni:
Tujuan Tesis
Tujuan tesis yaitu untuk mendeskripsikan fenomena ilmu pengetahuan secara komprehensif, merumuskan hipotesis menurut teori dan menghasilkan tanggapan dari hipotesis tersebut.
Jenis Tesis
Secara umum, terdapat dua jenis tesis yaitu penelitian kuantitatif dan penelitian kualitatif. Kedua jenis tesis tersebut mempunyai perbedaan. Untuk lebih jelasnya, perhatikan penajbaran berikut:
Tesis Kuantitatif
Tesis Kuantitatif yaitu jenis tesis yang dibentuk untuk membangun maupun mendirikan banyak sekali macam pernyataan maupun kerangka hipotetikal. Tesis kuantitatif ini juga sering disebut Nalar Deduktif-Hipotektikal.
Tesis Kualitatif
Tesis Kualitatif yaitu jenis tesis yang dibentuk bukan untuk membangun banyak sekali macam pernyataan maupun kerangka hipotetikal. Jenis tesis kualitatif ini lebih ditujukan sebagai penelitian yang bersifat non kuantitatif. Tesis kualitatif juga sering disebut Nalar Induktif -Non hipotetikal.
Karakteristik Tesis
Apabila diteliti secara dalam , kebanyakan tesis yang dibentuk biasanya setidaknya mempunyai 4 karakteristik dasar, diantaranya :
Sumber https://www.sekolahpendidikan.com
Ciri-Ciri Tesis
Karena tesis merupakan salah satu bentuk karya ilmiah, maka ciri-ciri karya ilmiah secara umum, yakni:
- Struktur hidangan karya ilmiah sangat ketat, biasanya terdiri dari bab awal atau pendahuluan, bab inti atau pokok pembahasan dan bab epilog (biasanya berisis kesimpulan).
- Komponen karya ilmiah bermacam-macam sesuai dengan jenisnya, namun semua karya ilmiah mempunyai pendahuluan, bab inti, penutup, dan daftar pustaka.
- Sikap penulis dalam karya ilmiah objektif, artinya karya tersebut disampaikan dengan gaya bahasa impersonal, dengan banyak memakai bentuk pasif, tanpa memakai kata ganti orang pertama ataupun kedua.
- Bahasa yang dipakai bahasa baku.
Tujuan Tesis
Tujuan tesis yaitu untuk mendeskripsikan fenomena ilmu pengetahuan secara komprehensif, merumuskan hipotesis menurut teori dan menghasilkan tanggapan dari hipotesis tersebut.
Jenis Tesis
Secara umum, terdapat dua jenis tesis yaitu penelitian kuantitatif dan penelitian kualitatif. Kedua jenis tesis tersebut mempunyai perbedaan. Untuk lebih jelasnya, perhatikan penajbaran berikut:
Tesis Kuantitatif
Tesis Kuantitatif yaitu jenis tesis yang dibentuk untuk membangun maupun mendirikan banyak sekali macam pernyataan maupun kerangka hipotetikal. Tesis kuantitatif ini juga sering disebut Nalar Deduktif-Hipotektikal.
Tesis Kualitatif
Tesis Kualitatif yaitu jenis tesis yang dibentuk bukan untuk membangun banyak sekali macam pernyataan maupun kerangka hipotetikal. Jenis tesis kualitatif ini lebih ditujukan sebagai penelitian yang bersifat non kuantitatif. Tesis kualitatif juga sering disebut Nalar Induktif -Non hipotetikal.
Karakteristik Tesis
Apabila diteliti secara dalam , kebanyakan tesis yang dibentuk biasanya setidaknya mempunyai 4 karakteristik dasar, diantaranya :
- Biasanya tesis hanya berfokus pada salah satu warta sentral yang ada dalam suatu disiplin ilmu pendidikan saja. Tesis ini cenderung dibentuk menyesuaikan dengan jenis kegiatan studi yang sedang diambil oleh seseorang yang membuatnya.
- Biasanya tesis dibangun dengan berlandaskan pengujian empirik pada suatu posisi teoritis tertentu.
- Selalu memakai data primer sebagai data utama dan ditambahkan dengan beberapa data sekunder sebagai data penunjang maupun data pembanding.
- Harus ditulis dengan memakai tata bahasa Indonesia yang baik dan benar. Apabila kegiatan studi yang diambil yaitu kegiatan studi berbahasa asing, maka tesis tersebut juga harus ditulis dengan memakai tata bahasa gila dengan baik dan benar.
Sumber https://www.sekolahpendidikan.com
Buat lebih berguna, kongsi: